Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman menyatakan lebih senang melihat warganya antre untuk mencari modal usah ketimbang harus antre menerima sumbangan daging. Kendati demikian Karyawan mengakui diantara 4,7 juta jiwa warga Kabupaten Bogor, 1.4 juta jiwanya adalah warga miskin yang beberapa diantaranya berada di Desa Cimande.
Hal tersebut diungkapkan Wabup saat memberikan sambutan pada persemian Peternakan Amanah Bank Nasional Indonesia (BNI) Syariah di Desa Cimande Hilir Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor, Selasa (08/11).
Dalam peresmian Peternakan Amanah Unit Pelayanan Zakat sekaligus program amal pemberian daging kurban BNI Syariah tersebut Wabup mengatakn bahwa di Desa Cimande masih ada warga yang belum pernah merasakan memotong kurban bahkan ada yang sampai tidak pernah makan daging kecuali hari raya saja. Oleh karenanya seremoni pemotongan kurban oleh perusahaan-perusahaan sebaiknya dilakukan di desa tertinggal jangan di daerah perkotaan.
“Warga kami ada yang mengeluarkan biaya Rp.10.000 untuk keperluan makan empat hari, sementara di daerah perkotaan biaya tersebut bisa dihabiskan makan sehari saja dengan daging rendang atau ayam. Mari kita lakukan kegiatan ini agar bermanfaat, ini akan tepat guna dan tepat sasaran dan tentunya kami akan terbuka dengan senang hati pada kegiatan-kegiatan seperti ini” papar Karyawan Faturachman.
Lebih lanjut Karyawan memaparkan, kegiatan ini juga sebagai momentum untuk menghilangkan tuduhan bahwa Bank hanya mencari keuntungan semata. Masyarakat jika hanya dibantu-bantu tidak akan meneylesaikan masalah, dengan hadirnya Bank BNI Syariah diharapkan polanya dirubah. Bukan hanya diberikan bantuan tapi juga diberdayakan.
Sementara hewan kurban yang disalurkan berjumlah 1237 ekor yang tersebar di seluruh cabang BNI Syariah di Indonesia. Khusus di Kecamatan Caringin, pihak BNI Syariah menyalurkan 224 hewan kurban untuk dipotong. Kemudan paket daging yang akan diserahkan kepada kaum duafa yang berada di sekitar Caringin berjumlah 3000 paket.
Direktur Umum BNI Syariah Riqullah memaparkan, kegiatan ini merupakan komitmen Bank BNI Syariah utnuk meningkatkat taraf hidup masyarakat dan wujud peduli kepada sesama. Masyarakat tidak hanya diberikan sumbangan daging tetapi deberikan juga pelatihan bagaimana cara berternak yang baik. Sehingga nantinya dapat mengelola peternakan Amanah tersebut secara mandiri.
Dalam kegiatan yang mengangkatb tema “Qurban Amanah BNI Syariah” tersebut, Riqullah juga menambahkan bahwa semua hewan kurban yang disalurkan adalah milik karyawan BNI Syariah di seluruh Indonesia, sehingga yang lebih pantas hadir di sini adalah mereka para serikat pekerja. Kami manajemen hanya sebatan memfasilitasi karyawan untuk dapat mewujudkan program amal ini.
“Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan bersama-sama ini dapat meningkatkan spirit amanah menolong sesame dan juga meningkatkan kerjasama antara BNI Syariah dengan Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bogor. Karena program ini tidak hanya berhenti sampai di sini saja, tapi akan kita lakukan secara berkelanjutan”, tutur Rizqullah.Sementara menurut pengakuan warga yang mengantri mendapatkan paket daging, kegiatan ini sangat dinanti-nanti masyarakat. Karena kami memang membutuhkan daging tersebut untuk makan sehari-hari, olehkarenanya kegiatan ini jangan dilakukan sesekali saja tapi bias terus menerus karna kami merasa tertolong. “Ya, saya merasa senang dapat paket daging untuk makan sehari-hari. Karena terusterang saya tidak mampu membeli daging jadi dengan adanya sumbangan seperti ini saya sangat tertolong” terang Fatimah (30) janda warga Lembur Situ Desa Cimande Hilir Kecamatan Caringin.
sumber : www.bogorkab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar